Teknologi jaringan
komunikasigenerasi atau yang biasa disebut 3G, pada ponsel-ponsel saat ini
menyediakan kemudahan mobilitas tanpa kabel (nirkabel) tanpa batas yang
belumpernah ada sebelumnya,dengan kemampuan koneksi internet berkecepatan
tinggi (setara dengan broadband interenet seperti DSL, Cable Modem maupun
Leased Line), Video Streaming dan Video Conferensi memberikan kemudahan untuk
segala kepentingan kita semua secara cepat dimanapun kita berada.
Secara umum perkembangan
teknologi telekomunikasi terbagi menjadi beberapa generasi, antara lain :
1.
1G (1979 – 1992), teknologi wireless.
2.
2G, menggunakan teknologi wireless yang ada, yang
sebagian besar mengakomodasi teks.
3.
2.5G, teknologi sementara dan mengakomodasi grafik.
4.
3G(2001 – 2005), teknologi generasi ketiga mendukung
kemampuan koneksi internet berkecepatan tinggi, video streaming dan video
conferensi.
5.
4G (2006 – 2010), akan menyediakan teknologi multimedia
yang lebih cepat dengan menggabungkan teknologi komunikasi suara (voice), akses
internet (data), dan layanan video atau televisi melalui satu saluran.
Kemampuan dari teknologi jaringan
telekomunikasi generasi ketiga ini adalah sebagai berikut :
1. Video Conferensi (Video Call).
Menghubungi seseorang dan mendengarkan
suara orang yang kita hubungi bukan satu-satunya hal yang dapat kita dengar.
Melihat langsung wajah orang yang kita cintai (atau bahkan yang tidak
sekalipun) dapat dilakukan.
Video conferensi pada
ponsel-ponsel generasi ketiga adalah kepuasan murni. Pada umumnya ponsel-ponsel
tersebut memiliki ukuran layar yang besar dan berwarna memberikan pengalaman
berkomunikasi yang sangat pribadi dan sangat nyata.
2. Akses Cepat Internet.
Perkembangan jaringan
telekomunikasi generasi ketiga ini dilengkapi dengan akses data cepat.
Berbincang-bincang menggunakan e-mail atau instant messenger, membaca berita,
men-download lagu (MP3) atau Video, atau bahkan berbagi file multimedia dengan
teman.
3. Video Streaming
Siapa dapat menyangka melewatkan
waktu bisa sangat menyenangkan. Akses video streaming dengan cepat berarti
selamat tinggal kantuk dan ketukan jari bosan dimeja, karena sekarang anda akan
sibuk menikmati cuplikan video clip/film, video music dan permainan (games)
dengan ponsel canggih anda yang menjadi pusat hiburan pribadi.
Sebuah ponsel masa depan yang mendukung jaringan 3G paling tidak
dilengkapi dengan fasilitas koneksivitas seperti BlueTooth, Infrared maupun
Wireless (Wi-Fi) serta dilengkapi fasilitas camera untuk melakukan Video Conferensi.
Berikut beberapa merk dan tipe ponsel berbasis layanan 3G seperti : Motorolla
(A1000, E1000, dan V975), Nokia (6630, dan 6680), Dopod(838 dan 900), Samsung
SG75 dan masih banyak lagi.
Kecanggihan dari teknologi
telekomunikasi generasi ketiga ini saat ini dikembangkan lagi oleh para
perusahaan-perusahaan raksasa telekomunikasi dunia sebagai alternatif lain
untuk akses kecepatan tinggi melalui telepon selular. Pada intinya,mereka
mencoba bagaimana mengeksploitasi teknologi broadband nirkabel dengan biaya
akses yang lebih murah alias ekonomis.
Pengembangan lebih lanjut dari
teknologi generasi ketiga ini adalah menggabungkan teknologi komunikasi suara
(voice), akses internet (data), dan layanan video atau televisi melalui satu
saluran. Secara umum layanan ini biasa disebut dengan “Triple Play”. Dengan layanan ini, maka para
pelanggan tidak perlu lagi membayar sendiri-sendiri ketiga kebutuhan :
mengakses data (internet), menggunakan telepon (voice), dan menikamati hiburan
(televisi). Bahkan, kedepannya layanan seperti ini dapat dilakukan secara
mobile dengan teknologi yang disebut WIMAX (Worldwide Interoperability for
Microwave Access).
Lahirnya teknologi WIMAX bukanlah
hanya sebagai pengganti infrastruktur kabel dikawasan yang sulit dijangkau,
namun sudah bisa diaplikasikan untuk akses langsung dari sebuah Personal
Digital Assistant (baik Palm maupun
Pocket PC) maupun laptop/notebook. Sebuah perusahaan telekomunikasi terbesar di
Perancis (Alcatel), sudah mengujinya dan yakin dalam tahun-tahun mendatang sudah
bisa diterapkan untuk perangkat seperti ponsel yang disebut ponsel WIMAX.
Teknologi WIMAX yang bisa
menjangkau samapi beberapa kilometer itu bukan hanya mengatasi persoalan
jaringan di daerah yang belum tersentuh infrastruktur telpon kabel, tetapi juga
mampu mendukung layanan “ Triple Play”,
Teknologi WIMAX di dalam ruangan
(indoor) dapat menjangkau sampai dengan radius 5 km dengan dan sekitar 5 km
dengan antena luar (Outdoor Antena). Bekerja pada frekuensi kerja 3.5GHZ,
setiap satu basestation WIMAX mampu melayani sampi sekitar 200 pelanggan,
dengan kecepatan maksimal 512 kbps.
Teknologi WIMAX yang memanfaatkan
gelombang mikro (microwave) ini bahkan diramalkan akan dapat menjadi
pengembangan jaringan telekomunikasi generasi keempat (4G) untuk komunikasi
tanpa kabel.
Sementara pengembangan teknologi
jaringan 3G juga semakin meningkat, terutama untuk teknologi CDMA (Code
Division Multiple Access). Sekalipun sejak pertama kali teknologi CDMA2000
1X diterapkan lima tahun yang lalu diklaim merupakan
merupakan teknologi 3G pertama dunia. Operator seluler di Indonesia seperti
Mobile-8 dengan kartu Fren-nya sudah bisa melakukan Video Streaming dengan
teknologi CDMA 2000 1X, bahkan bisa mengaplikasikannya semacam Video Phone
secara real-time. Perkembangan terbaru dari teknologi ini adalah penerapan CDMA
1xEV-DO Revision A.
Teknologi yang merupakan
penyempurnaan CDMA 1xEV-DO ini akan menjadi babak baru karena sudah bisa
mengaplikasikan jaringan berbasis paket dan layanan yang berorientasi pada IP.
Dengan demikian, teknologi ini akan mampu mengintegrasikan layanan “Triple
Play” tanpa kabel, yaitu suara (Voice), data dan video dengan biaya yang lebih
rendah. Teknologi ini mampu melakukan koneksi downlink samapai 3,1 Mbps dan
uplink 1,8 Mbps.
Sedangkan teknologi lain seperti
WCDMA (Wideband CDMA) juga meningkatkan kemampuan dengan teknologi HSDPA (High
Speed Downlink Packet Access) dan HSUPA (High Speed Uplink Packet Access).
Dengan demikian, kecepatan uplink yang selama ini hanya mencapai sekitar 384
kbps pada WCDMA bisa lebih disempurnakan.
Sementara CDMA sudah
mempersiapkan perluasan kemampuan dengan standar CDMA2000 1xEV-DO Revision B.
Revisi B ini hanya mampu meningkatkan koneksi downlink sampai 73,5 Mbps dan
uplink 27 Mbps dengan mengalokasikan gelombang pembawa multiple radio frequency
pada blok frekuensi yang lebih luas.
0 Response to "Perkembangan teknologi Komunikasi Masa Depan"
Posting Komentar